Minggu, 28 September 2014

 
Soempah Pemoeda
Pertama:
Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.
Kedoea:
Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga:
Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

Djakarta, 28 Oktober 1928

Itulah bunyi teks "Sumpah Pemuda" seperti tercantum pada prasasti di dinding Museum Sumpah Pemuda,
yang ditulis menggunakan ejaan van Ophuysen.

Teks Soempah Pemoeda dibacakan pada waktu Kongres Pemoeda yang diadakan di Waltervreden (sekarang Jakarta) pada tanggal 27 - 28 Oktober 1928 bertempat di Jalan Kramat Raya nomor 106 Jakarta Pusat sekarang menjadi Museum Sumpah Pemuda, pada waktu itu adalah milik dari seorang Tionghoa yang bernama Sie Kok Liong atau Muhammad Cia.
Selain Sie Kok Liong, ada empat pemuda keturunan Tionghoa yang menjadi bagian Sumpah Pemuda 1928. Mereka adalah Kwee Thiam Hong, Ong Kay Sing, Liauw Tjoan Hok dan Tjio Djin Kwie.
Kwee Thiam Hong adalah angggota Jong Sumatra, berpendidikan HCS (SD Tionghoa), MULO (Sekolah Menengah) dan ditambah dua tahun di Sekolah Dagang Tinggi (Hogere Handels School).

Sebagai pemuda keturunan, Kwee Thiam Hong memang tertarik dengan bisnis dagang, tapi ia juga aktif mengikuti pergerakan. Sehingga ia cukup dikenal di kalangan tokoh pemuda lain.

Saat Sumpah Pemuda 1928, ia mengajak tiga rekannya, Ong Kay Sing, Liauw Tjoan Hok dan Tjio Djin Kwie. Sebuah artikel yang ditulis Tjamboek Berdoeri, wartawan yang profilnya masih misterius hingga kini, mengungkapkan, Kwee Thiam Hong baru berusia 19 tahun saat menghadiri Kongres Sumpah Pemuda II. Ketika ia masih duduk di bangku Eerste Gouvernement MULO (Sekolah Menengah Negeri I) Batavia.

Karena ia kelahiran Palembang, ia merasa lebih dekat dengan para pemuda sedaerahnya, maka ia bergabung ke Jong Sumatra. Di sana ia menjabat Komisaris Resort. Selain itu dia ia aktif di Kepanduan (pramuka) sebagai Patrouile Leider (Pemimpin Regu), merangkap pula sebagai penabuh genderang.

Tjamboek Berdoeri sendiri pernah mewawancarai Kwee Thiam Hong tahun 1979 di rumahnya di kawasan Taman Sari Jakarta Barat. Setelah tak aktif lagi di dunia pergerakan, Kwee Thiam Hong bekerja di Lever Bros, Good Year Tire & Rubber Co dan sempat dagang bawang dan buka usaha binatu.

Panitia Kongres Pemoeda terdiri dari :

Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)
Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)
Sekretaris : Mohammad Jamin (Jong Sumateranen Bond)
Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)
Pembantu I : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond)
Pembantu II : R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)
Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)
Pembantu IV : Johanes Leimena (yong Ambon)
Pembantu V : Rochjani Soe'oed (Pemoeda Kaoem Betawi)

Peserta :

Abdul Muthalib Sangadji
Purnama Wulan
Abdul Rachman
Raden Soeharto
Abu Hanifah
Raden Soekamso
Adnan Kapau Gani
Ramelan
Amir (Dienaren van Indie)
Saerun (Keng Po)
Anta Permana
Sahardjo
Anwari
Sarbini
Arnold Manonutu
Sarmidi Mangunsarkoro
Assaat
Sartono
Bahder Djohan
S.M. Kartosoewirjo
Dali
Setiawan
Darsa
Sigit (Indonesische Studieclub)
Dien Pantouw
Siti Sundari
Djuanda
Sjahpuddin Latif
Dr.Pijper
Sjahrial (Adviseur voor inlandsch Zaken)
Emma Puradiredja
Soejono Djoenoed Poeponegoro
Halim
R.M. Djoko Marsaid
Hamami
Soekamto
Jo Tumbuhan
Soekmono
Joesoepadi
Soekowati (Volksraad)
Jos Masdani
Soemanang
Kadir
Soemarto
Karto Menggolo
Soenario (PAPI & INPO)
Kasman Singodimedjo
Soerjadi
Koentjoro Poerbopranoto
Soewadji Prawirohardjo
Martakusuma
Soewirjo
Masmoen Rasid
Soeworo
Mohammad Ali Hanafiah
Suhara
Mohammad Nazif
Sujono (Volksraad)
Mohammad Roem
Sulaeman
Mohammad Tabrani
Suwarni
Mohammad Tamzil
Tjahija
Muhidin (Pasundan)
Van der Plaas (Pemerintah Belanda)
Mukarno
Wilopo
Muwardi
Wage Rudolf Soepratman
Nona Tumbel

Dikutip dari berbagai sumber :
http://kabarinews.com/sumpah-pemuda-dan-keturunan-tionghoa/35630
http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda
http://sumpahpemuda.org/

Related Posts:

  • Ini Maksudnya Lakon Petruk Dadi RatuCerita ini cerita lucu, untuk  melepaskan ketegangan pikiran, perasaan je mu, jenuh atau apapun nama istilahnya. Lakon Petruk Dadi Ratu cukup terkenal dalam cerita pewayangan. Berikut ceritanya. Petruk mengenang, bagaima… Read More
  • 70 Tahun Indonesia Merdeka?Ada yang unik dengan usia kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2015, peringatan hari kemerdekaan 17 Agustus 1945 tahun ini tepat berusia 70 tahun. Apakah selama 70 tahun ini kita sudah merdeka? atau orang lain yang merdeka me… Read More
  • Video Lomba Panjat Pinang Menggunakan Tangga?Bulan Agustus telah berlalu, di tahun 2015 ini Indonesia memperingati hari kemerdekaan yang telah berusia 70 tahun. Dari Presiden Pertama Republik Indonesia Soekarno, dilanjutkan Presiden Soeharto hingga presiden yang sekaran… Read More
  • Peta Jalur Mudik Lebaran 2015Idul Fitri tanggal 18 Juli 2015 tinggal dalam hitungan hari kedepan, seluruh umat muslim yang ada di Indonesia akan segera menyambut Hari Raya Idul Fitri 2015/1436H bersama keluarga, terutama mereka yang diperantauan dan i… Read More
  • Peringatan Harteknas 10 Agustus 2015Tujuan peringatan Hakteknas ( hari kebangkitan teknologi nasional ) selain untuk menghargai keberhasilan putra-putri Indonesia dalam memanfaatkan, menguasai, dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) serta un… Read More

0 comments:

Posting Komentar

Arsip Blog

Visitor

25500606
Popular Posts

Donate To Me On Paypal

https://www.paypal.me/riyanto1971