Hasut menghasut, fitnah memfitnah, tindas menindas dan iri hati selalu ada ditiap jiwa. Mencemooh, mencaci, menghina, pura pura tidak tahu dan terkadang pura pura peduli. Harga diri, emosi, gengsi dan rasa tinggi hati apakah akan berkurang. Yang sering terjadi cuma dianggap sebagai rutinitas dan tidak ada niat hati untuk memperbaiki. Dimana rasa peduli? berikut gambaran yang paling Indonesia dan banyak terjadi dilingkungan kita.
Anak kecil sudah biasa merokok, biasa..!!
Antri BBM, semua pedangang
Menyerbu SPBU Ketika BBM naik, pasti
Anak anak gizi buruk di kampung, semua orang asik di Restoran siap saji.
Yang beli premium subsidi banyak mobil mewah, pas harga naik yang miskin yang paling banyak demo.
Proyek besar dananya habis diatas, yang cair cuma recehan.
Aspal jalan rusak paling banter disiram dikit biar rata, klo pejabat yang mau lewat jalan aspal pasti mulus.
Listrik sering mati, Biasa..PLN jarang minta maaf apalagi ganti rugi, padahal sering kebakaran gara gara mati lampu malem hari trus warga kampung ngidupin lilin dan ketiduran.
Air tidak sulit ditemukan dinegeri ini, tetapi masih banyak orang pinggiran yang makan minum air comberan.
Yang asik klo musim hujan adalah banjir, buat orang kampung banjir anugerah bisa berenang gratis tanpa harus membayar.
Hidup dikolong jembatan sudah mewah buat mereka yang tidak punya tempat tinggal, padahal tanah bumi ini begitu luas, cuma habis dimakan orang lain buat hutan industri dan real estate mewah oleh mereka yang juga menggunakan kredit bank untuk membelinya.
Preman, nah ini yang paling banyak dinegeri ini, aparat kadang bertindak tidak kalah ganas dengan preman,padahal yang dihadapi warga sipil yang buta hukum, preman berlindung dengan aparat itu yang paling banyak disini.
Mobil dinas pelat merah yang katanya mobi rakyat dipake hari libur buat jalan jalan ke mall dan kegiatan lainnya, bensinya beli yang subsidi jatah rakyat miskin, tanpa rasa malu apalgi berdosa.
Pungli, biasa klo mau lancar segala urusan.
Bantaran sungai yang gak pernah bersih, yang disalahkan paling orang yang buang sampah disekitar sungai, padahal ada dinas PU untuk urusan membuat dam atau membersihkan sungai, Klo banjir nyalahin hujan padahal kemarau panjang tidak pernah dijadikan kesempatan memperbaiki irigasi.
Tahun baru sebentar lagi tiba, tahun selalu berganti tapi kenyataan gak pernah berubah, tiada kata yang tepat untuk semua dibumi dan kejadian yang terjadi. Paling indonesia banget.
0 comments:
Posting Komentar