Jumat, 07 Januari 2011
- Jumat, Januari 07, 2011
- Cybermales
- Sains
No comments
Film '2012' besutan sutradara, Roland Emmerich. Didasarkan pada penafsiran akhir kalender Bangsa Maya, film itu menggambarkan kehancuran Bumi atau kiamat yang bakal terjadi pada tahun 2012.
Film itu laris manis ditonton jutaan orang dan mengundang polemik luas. Namun, lepas dari popularitasnya dan uang US$800 juta yang berhasil diraup, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menjuluki '2012' sebagai "film bergenre fiksi ilmiah paling buruk". Tak realistis.
Film itu, menurut NASA, bahkan bisa disebut sebagai "pornografi bencana". "Pembuat film mengambil keuntungan dari kekhawatiran terhadap kiamat--yang diklaim telah diramalkan Bangsa Maya, yang kalendernya berakhir pada 12 Desember 2012," kata kepala misi asteroid dekat Bumi (Near-Earth Asteroid Rendezvous) NASA, Donald Yeomans, seperti dimuat News.com.au, Senin, 3 Januari 2011.
Munculnya film itu juga berakibat luar biasa ke NASA. "NASA kebanjiran pertanyaan dari orang-orang yang khawatir dunia akan berakhir pada 2012. Kami bahkan harus membuat situs khusus untuk melawan mitos itu. Tak pernah kami bekerja seberat itu sebelumnya," tambah Yeomans.
Seperti dimuat The Sun, film '2012' mengggambarkan bagaimana partikel neutrino dibawa oleh cipratan Matahari dan memanggang inti Bumi. Yang terjadi kemudian adalah bencana mahadahsyat--gempa, tsunami, dan pergeseran benua dalam waktu sangat singkat.
Diceritakan, Olimpiade London dibatalkan di tengah situasi luar biasa kacau. Ibu kota di seluruh dunia hancur, gelombang menenggelamkan Gunung Everest.
NASA menjelaskan, saat cipratan Matahari mengganggu gelombang radio Bumi, neutrinos adalah partikel netral yang tidak berinteraksi dengan zat fisik. "Film itu absurd, tak masuk akal," tambah Yeomans.
Selain '2012', yang dimasukkan dalam jajaran sci-film terburuk adalah 'Armageddon' yang dibintangi Bruce Willis. Film ini menceritakan bagaimana asteroid sebesar Texas dihancurkan oleh seorang pekerja tambang minyak, menggunakan bor dan nuklir.
Sementara itu, NASA memuji Film 'Blade Runner' dan 'Gattaca'. Dua film tersebut dianggap paling realistis. Pujian juga dilayangkan ke Film 'Jurassic Park' yang dirilis pada tahun 1993.
Daftar NASA dan the Science and Entertainment Exchange juga menempatkan film 'Contact' (1997), 'Metropolis' (1927) dan versi asli 'The Day The Earth Stood Still' (1951) dalam daftar film yang realistis.
Related Posts:
Sejarah RFID ( Radio Frequency Identification)RFID ( Radio Frequency Identification) atau Identifikasi Frekuensi Radio adalah sebuah metode identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebut label RFID atau transponder untuk menyimpan dan mengambil data jarak jauh. Labe… Read More
Grafolog Atau Grafalogy Cara Mudah Kenali Sifat Musuh Atau KawanDefinisi Grafalog atau Grafologi adalah seni membaca karakter tulisan tangan. Tulisan tangan mirip sidik jari-setiap orang memiliki ciri khusus. Kalaupun ada dua orang memiliki tulisan tangan yang sama, jika anda perhat… Read More
Baru ditemukan Planet Kembaran Bumi &nb… Read More
Perang Dunia ke3 Salah Satu Pemicu Kehancuran dunia Manusia sendiri yang membuat kiamat itu terjadi. Ambil pelajaran pertama dari serangan korea utara ke korea selatan november ini. Mungkin ramalan perang dunia 3 ini ada benarnya karena terdengar kabar pada tangga… Read More
Percayakah Anda Dengan Teraphy Detox Atau Terapi Ion ElektrikTeraphy Detox atau terapi ion elektrik mungkin pernah didenger tapi belum tahu persisnya. nah jenis bisnis ini lagi menjamur, tidak kalah menjamurnya dengan bisnis air minum isu ulang, Tapi klo yang ini terkesan berbau klinis… Read More
0 comments:
Posting Komentar