Ketua Liga Arab mengecam serangan internasional di Libya, mengatakan mereka menyebabkan kematian warga sipil. Dukungan Liga Arab untuk zona larangan terbang minggu lalu membantu mengatasi keengganan di Barat untuk tindakan di Libya. PBB tidak hanya berwenang zona larangan terbang-tapi juga 'semua tindakan yang diperlukan' untuk melindungi warga sipil.
Rusia menyerukan agar menghentikan penggunaan 'sembarangan' kekuatan yang dikatakan telah membunuh warga sipil dan bahwa serangan udara melampaui mandat resolusi Dewan Keamanan PBB.
Alexander Lukashevich Jurubicara kementerian luar negeri untuk Kremlin mengatakan bahwa serangan udara AS dan Eropa telah membunuh 48 warga sipil dan pusat medis sebagian hancur. Rusia juga mengumumkan sore ini bahwa itu adalah mengevakuasi beberapa staf diplomatik dan warga dari Tripoli melalui Tunisia dalam beberapa hari mendatang.
Sementara itu pejabat Italia mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka akan melakukan apapun yang diperlukan untuk membebaskan kru dari kapal tunda Italia tampaknya disita oleh pejabat Libya di pelabuhan Tripoli sebagai udara AS dan Eropa pemogokan menegakkan zona larangan terbang di atas Libya.
sumber: www.dailymail.co.uk
No comments
0 comments:
Posting Komentar