Jepang sangat jauh berada di atas Indonesia. Namun, saat menghadapi masalah kehancuran PLTN-nya saat ini, Jepang kewalahan. Wajar jika jepang memanfaatkan energi nuklir dikarenakan kekayaan alamnya jauh dari indonesia, beda dengan Indonesia segala bahan mentah energi untuk listrik bisa banyak diciptakan.
Tapi kenapa Indonesia ikut mengembangkan tenaga listrik dengan teknologi nuklir..??
Gunung berapi aktif banyak disini, skala gempa bisa 7 SR sampe 8.5 SR, wilayah kecil dengan penduduk padat.Untuk menanggulangi bencana alam saja indonesia belum begitu sigap, gimana dengan bencana teknologi tinggi seperti nuklirapakah Indonesia mampu, mari berpikir sebagai masyarakat jangan bicara sebagai paka atom jika mau membangun reaktor yang lebih besar lagi di indonesia.
Sejak tahun 1965 Indonesia sudah memiliki reaktor nuklir pertama di ASEAN.
Ini reaktor nuklir yang ada di indonesia dan aktif.
1.Pusat Penelitian Tenaga Nuklir(PPTN) Bandung
PPTN Bandung diresmikan pada tahun 1965, dengan berdirinya reaktor ini membuat indonesia menjadi negara pertama di asean yang memiliki dan mengembangkan tenaga nuklir.pada awal nya reaktor berjenis Triga Mark II ini memiliki daya 250kW,namun pada tahun 2000 kapasitas nya ditingkatkan menjadi 2MW.
2.Reaktor Penelitian Nuklir Kartini Yogyakarta
reaktor penelitian nuklir kartini diremikan pada tahun 1979,reaktor ini terletak di kawasan nuklir yogyakarta.di kawasan ini terdapat kantor BATAN(Badan Atom Nasional) dan Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir(STTN).letak reaktor ini di jalan babarsari, sleman yogyakarta.bagi anda yang kuliah sekitar kawasan babarsari bisa melihat reaktor ini dari luar.reaktor yang memakai reaktor jenis Triga Mark II ini berkapasitas 250kW.rencananya reaktor ini akan ditingkatkan kapasitasnya menjasi 2MW.
3.Reaktor Penelitian Nuklir MPR RSG-GA Siwabessy
reaktor ini terletak di kawasan kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PUSPIPTEK) Serpong Banten,dan diresmikan pada tahun 1987.reaktor yang menelan dana pembangunan 50Juta USD pada jaman nya ini memiliki kapasitas 30MW.dan reaktor inilah yang menjadikan Indonesia sebagai negara yang memiliki reaktor pertama di asean dan negara yang memiliki reaktor nuklir terbanyak di asean serta reaktor yang berkapasitas paling besar di asean.
Mengapa Indonesia Siap Mengembangkan Nuklir generasi ke 3??
Alasannya :
1. Uranium sebagai bahan baku nuklir dan di Indonesia terdapat tambang uranium yang siap di eksplorasi,yaitu di daerah Kalimantan Barat dan Papua.
Kooperasi,Pada tahun 2006, Indonesia menandatangani perjanjian dengan negara lain untuk mengembangkan tenaga nuklir,dengan Rusia,Iran dan Korea Utara.Australia tidak bermasalah untuk mengirim uranium ke Indonesia, dan terdapat perjanjian dengan perusahaan Rusia untuk membangun reaktor nuklir di Gorontalo.
2. Motivasi,Indonesia memiliki beberapa alasan untuk membangun reaktor tersebut:
1. Konsumsi energi Indonesia yang besar
2. Nuklir akan mengurangi ketergantungan akan petroleum.
3. Jika konsumsi energi dapat disediakan dengan nuklir, Indonesia dapat memproduksi lebih banyak minyak bumi.
4. Memproduksi energi yang dapat diperbaharui lainnya, seperti angin dan tenaga matahari lebih mahal.
5. Jepang, seperti Indonesia, sering terkena gempa bumi, tetapi memiliki reaktor nuklir.
6. Emisi gas dapat dikurangi.
Selain karena aman dari gempa, daerah Muria juga sangat dekat dengan sumber air (Laut Jawa) yang dibutuhkan untuk mendinginkan reactor nuklir. ( inilah teori orang pinter kilat ).
Pembangunan PLTN Muria akan dimulai 2012 dan siap diresmikan 2016 dengan total anggaran Rp 30 triliun. Diharapkan pada 20I5 - 2016 PLTN Muria ini sudah bisa beroperasi dengan kapasitas 1.000 MW Elektic dengan investasi US $ 1.500 - l.800 per KWh.
Indonesia Punya Tambang Uranium.
PLTN membutuhkan uranium dan Indonesia memiliki dua tambang uranium, yaitu tambang Remaja Hitam dan tambang Rirang-Tanah Merah. Kedua tambang uranium tersebut terletak di Kalimantan Barat. Jika sudah dibangun PLTN Muria akan mampu mengatasi krisis energy listrik yang saat ini sedang dialami Negara kita.
PLTN Muria yang rencananya memiliki 6 ( enam ) reaktor nuklir dengan masing-masing berdaya 600 MW atau totalnya 3600 MW, akan sedikit mampu mengurangi krisis energi listrik terutama Jaringan Jawa – Madura - Bali (Jamali). Jika lndonesia memiliki PLTN, maka Indonesia juga akan masuk ke dalam jajaran segelintir Negara elite nuklir dunia tapi nuklir Indonesia akan digunakan hanya untuk tujuan damai.
Inilah gagasan terbaru dari pakar dan ahli tapi apakah resiko dari nuklir cuma sebatas praduga atau karena kepentingan bisniskah..? kita tahu gimana orang indonesia memanfaatkan hasil teknologi,,rata rata instan alias matang karbitan. bahkan terkadang cuma latah atau ikut ikutan.
WARNING :
Selamat datang di ERA nuklir Indonesia dan mari masuk ke Tahun 2012.
Siapa mau mencegah..??
Kamis, 17 Maret 2011
- Kamis, Maret 17, 2011
- Cybermales
- Sains
- 3 comments
Cari sumber energi yg lain saja lah
BalasHapuskita juga punya nih artikel mengenai reaktor nuklir, berikut linknya semoga bermanfaat ya :D
BalasHapushttp://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/2998/1/IMG_0008.pdf
Terima kasih banyak buat sahabat yang sudah berkunjung kesini, dan sudah mau berbagi buat semua di blog ini.
BalasHapus