Rabu, 02 Maret 2011

Inilah jenis katak atau kodok dari Haiti yang bisa bernyanyi..??
Katak Macaya Dada Berbintik, Eleutherodactylus thorectes, spesies langka yang ditemukan di Massif de la Hotte, Haiti.

Para ahli konservasi dari Conservation International berhasil menemukan kembali enam jenis katak endemik Haiti. Katak yang ditemukan termasuk jenis yang telah menghilang selama puluhan tahun dan diduga punah serta beberapa di antaranya memiliki suara yang elok seperti nyanyian.


Enam jenis katak yang ditemukan ialah katak Hispaniolan ventriloquial, katak Mozart, katak rumput La Selle, katak Macaya dada berbintik, katak Hispaniola bermahkota, dan katak Macaya burrowing.

Salah satu jenis yang unik adalah katak Hispaniolan ventriloquial. Spesies itu bisa "melempar" suara ke tempat yang jauh sehingga bisa mengecoh predator yang memburunya karena suara katak itu seolah berasal dari tempat lain. Sementara jenis lain yang juga unik adalah katak Macaya burrowing yang suka menggali liang di tanah. Jenis ini punya mata hitam dan kaki belakang berwarna oranye.

Sementara dari namanya, yang tak kalah menarik adalah katak Mozart. Katak ini dinamai mirip nama komponis Wolfgang Amadeus Mozart karena menghasilkan suara yang mirip nada-nada musik. Pada malam hari bunyinya seperti siulan empat nada, sedangkan pada senja dan petang seperti siulan dua nada.

Temuan paling mengejutkan adalah katak rumput La Selle. Jenis tersebut sudah tidak dijumpai selama 25 tahun. Jenis ini adalah satu di antara 48 jenis amfibi yang paling jarang dijumpai di Haiti sehingga menjadi misteri. "Kami mencari satu spesies, tetapi ternyata menemukan harta karun lainnya. Ini mencerminkan ketahanan dan harapan bagi masyarakat Haiti serta satwa liar yang ada," kata Richard Moore, pemimpin ekspedisi CI ini.

Jenis katak yang hilang ini ditemukan di Haiti pada Oktober tahun lalu. Seperti diketahui, Haiti tahun lalu dilanda gempa dahsyat yang merusak infrastruktur dan memakan korban jiwa dalam jumlah besar. Moore dan Blair Hedge dari Pennsylvania State University menjadi koordinator penelitian ini. Penemuan tersebut merupakan bagian dari proyek pencarian kembali jenis-jenis amfibi atau hewan air yang kini jarang ditemukan.

Nyanyian kodok emang meriah kalo hari hujan..asik buat temen mancing..

Related Posts:

  • Ini Dia Rambut Terpanjang di Dunia Pemegang rekor rambut terpanjang di dunia adalah Wenhai Chen. Warga Vietnam yang meninggal pada 24 Februari lalu (saat berusia 79 tahun) memiliki rambut sepanjang 6,8 meter. Rambut sepanjang ini ia pelihara selama 50… Read More
  • Unik Ikan Lele Kepala UlarIni lele dari Karanganyar,Seekor lele berkepala ular dengan panjang 80 cm menghebohkan Karangpandan. Sejak ditemukan hingga sekarang, telah ratusan orang berdatangan ke rumah pemilik ikan 'nyleneh' itu, Hanhan Nurhanura (40) … Read More
  • Kamus Sakti Buat Yang Mau Belajar Buat BlogBUAT anda yang belum tahu banyak tentang dunia blog, dan ingin belajar menulis dan buat di blog entah di blogger dengan blogspot,ini ada beberapa istilah-istilah yang perlu anda ketahui. Istilah-istilah di sini tidak disusun … Read More
  • Klo Cinta Sudah Melekat Gak Perduli Siapa Yang NgeliatBiawak juga romantis sama pasangannya, gak mau kalah dengan aksi aksi sepasang manusia layaknya di dunia maya yang terkadang lupa diri ditengah public, gak perduli deh dimana mereka berbagi kasih sayang, entah itu dihutan dik… Read More
  • iOS 4.3 GM for iPadApple has posted the iOS 4.3 GM (gold master) build 8F190 for iPhone, iPad, and iPod touch on their developer portal. While Apple TV was included in the iOS 4.3 betas, no GM has been posted for it at this time. Unless the… Read More

0 comments:

Posting Komentar

Arsip Blog

Visitor

25500273
Popular Posts

Donate To Me On Paypal

https://www.paypal.me/riyanto1971