Kamis, 10 Februari 2011

Menurut hasil penelitian  warna cahaya mempengaruhi cara otak memproses rangsangan emosional.Para peneliti menginvestigasi pengaruh instan cahaya serta komposisi warnanya pada pemrosesan emosional otak dengan menggunakan pencitraan resonansi magnetik fungsional.

Kita semua tahu bahwa hari yang cerah bisa mengangkat suasana hati kita. Namun, mekanisme otak yang melibatkan pengaruh cahaya sebagian besar masih belum diketahui.

Para peneliti di Pusat Penelitian Cyclotron (Universitas Liege), Pusat Neurosains Jenewa dan Pusat Sains Afektif Swiss (Universitas Jenewa), dan Pusat Penelitian tentang Tidur Surrey (Universitas Surrey) menyelidiki pengaruh instan cahaya serta komposisi warnanya pada pemrosesan emosi dalam  otak dengan pencitraan resonansi magnetik fungsional. Hasil penelitian mereka menunjukkan bahwa warna cahaya mempengaruhi cara otak memproses rangsangan emosional.

Aktifitas otak para relawan sehat direkam saat mereka mendengarkan "suara marah" serta "suara netral" dan diekspos dengan cahaya biru atau hijau. Cahaya biru tak hanya meningkatkan respon terhadap rangsangan emosional pada "wilayah suara" otak dan pada hipokampus yang penting bagi proses ingatan, tapi juga membawa ke interaksi yang lebih ketat antara wilayah suara yaitu amigdala yang merupakan wilayah kunci pengaturan emosi, dan hipotalamus yang penting bagi pengaturan jam biologis oleh cahaya. Hal ini menunjukkan bahwa pengaturan fungsional otak dipengaruhi oleh cahaya biru.

Pengaruh sensitif pencahayaan pada pemrosesan emosional bisa saja berbeda dengan pengaruhnya yang bertahan lama pada suasana hati, akan tetapi penemuan saat ini pada subyek-subyek sehat memiliki implikasi penting bagi pemahaman kita tentang mekanisme dengan perubahan lingkungan pencahayaan dapat meningkatkan suasana hati, tak hanya dalam terapi cahaya untuk gangguan suasana hati, tapi juga dalam kehidupan keseharian kita dengan lebih memperhatikan pencahayaan di rumah dan di tempat kerja kita.


Publiser : Proceedings of the National Academy of Science

Related Posts:

  • Robot Perang Masa Depan Karya Vitaly Bulgarov Vitaly Bulgarov lahir di Moldova tapi tinggal di Los Angeles sekarang. Dia bekerja untuk perusahaan Blizzard dalam sebuah tim yang berhubungan dengan proyek proyek sinematografi. Dalam proyek Black Phoenix, Vitaly Bulgarov b… Read More
  • Kawah Bekas Hantaman Meteor Raksasa Di ArizonaSekitar 50.000 tahun yang lalu, sebuah fragmen batuan memisahkan diri dari sabuk asteroid dan meluncur ke arah bumi. Batu meteor ini terdiri dari nikel dan besi, berat 300.000 ton dengan Kecepatan 12,8 kilometer per detik mem… Read More
  • Mengintip Cara Kerja NSA Program mata mata NSA dilaksanakan pada masa pemerintahan Presiden George W. Bush setelah tragedi serangan pada 11 September 2001.Setelah 9/11 presiden Bush memberi wewenang kepada National Security Agency ( NSA ) untuk mela… Read More
  • Mengenal Senjata AK 12 Kalashnikov Pengganti AK 47AK 47 terbiilang populer dimasanya. Mulai dari suara yang khas AK-47 ketika memuntahkan peluru saat ditembakan. atau poper senjata yang memiliki kesan khusus. Kalashnikov AK 12 bisa dikatakan pengganti senjata serbu AK-47 yan… Read More
  • Kloning Manusia MungkinkahKloning adalah penciptaan suatu organisme yang merupakan salinan genetik yang tepat dari yang lain. Ini berarti bahwa setiap bit tunggal DNA adalah sama. Dan hasilnya penggandaan objek sama persis. Bisa jadi sudah ada manusi… Read More

0 comments:

Posting Komentar

Arsip Blog

Visitor

25497802
Popular Posts

Donate To Me On Paypal

https://www.paypal.me/riyanto1971