Sinetron dan model adalah dua hal yang sempat digeluti Dea menjelang semester akhir saat menempuh program S-1 bidang hukum di Universitas Padjajaran. Perempuan yang memiliki campuran darah Pakistan, Arab, Belanda dan Solo ini mengkisahkan, pada saat mengejar gelar sarjana, dia memiliki banyak waktu senggang.
Setidaknya Dea sempat bermain di sinetron Malam Pertama, Kisah Adinda, dan Bukan Cinderella. Namun karena sejak awal memang ingin berkiprah di dunia hukum, akting dan modeling pun ditinggalkan oleh perempuan kelahiran tahun 1982 itu.
Perempuan yang hobi memasak ini pun akhirnya menempuh program S2 manajemen di Universitas Gadjah Mada. Setelah mendapatkan gelar magister pada 2007, dia lantas berkerja untuk OC Kaligis dan Associates sampai namanya kembali terlambungkan di layar kaca seperti sekarang.
"Keluarga saya cukup mendukung saya berkiprah di dunia hukum," ujar ibu dari dua anak ini.
Dea saat ini tengah menempuh proram S3 di di Universitas Padjadjaran. Perempuan kelahiran Solo, 28 tahun yang lalu ini mengaku masih ingin menimba banyak ilmu dari OC Kaligis.
0 comments:
Posting Komentar